Skip to main content

"Tak Gendong" Mbah Surip


Sejak bulan Mei 2009 lagu ”Tak Gendong” seperti menerobos dalam hamparan lagu mendayu- dayu yang umumnya dikumandangkan para anak band. Selain terdengar dalam ring back tone (RBT) ponsel, Mbah Surip—pencipta dan penyanyi lagu itu— hampir setiap hari muncul di televisi. Ia tidak lagi bebas ”menggelandang”, tetapi diatur jadwal promo dan show yang ketat. Bisa?

Saat tampil dalam siaran langsung Kamera Ria, Selasa (7/7) di TVRI Jakarta, misalnya, di antara para tentara dan pengisi acara lain, Mbah Surip menjadi idola baru. Di balik panggung, semua orang mengajaknya berfoto dan bahkan ingin mengobrol, tak terkecuali pelawak Tarzan dan Marwoto. Terserah mau berfoto atau ngobrol gara-gara ”Tak Gendong” atau merasa heran melihat penampilan Mbah Surip yang ”ganjil” dan suka ha-ha-ha itu.

”Mbah sekarang ini tinggal di mana?” tanya Tarzan.

”Ya, masih di Indonesia, ha-ha-ha...,” jawab Mbah Surip sambil terkekeh. Tarzan, yang biasanya tangkas bertukar dialog saat melawak, kali ini seperti mati angin. Ia cuma nyengir sembari menggaruk-garuk kepala.

Lelaki bernama asli Urip Ariyanto ini selalu tampil di depan publik dengan gaya ”kebesarannya”, rambut gimbal serta topi, baju, dan celana berwarna bendera Jamaika. Gaya ”rastafarian” ini memang mengacu pada gaya pemusik reggae Bob Marley. Banyak yang menafsir, ia pengikut Bob Marley yang mencintai kebebasan berekspresi. Tetapi, Mbah Surip menyangkal. ”Saya malah tidak tahu kalau musik yang saya mainkan itu namanya reggae, ha-ha-ha,” tuturnya.

Asal tahu, menurut pengakuan Mbah Surip, sejak dulu sampai sekarang ia sedang belajar salah. ”Kalau belajar benar itu sudah biasa, saya sedang belajar salah....” Maka itu, sangat tidak mungkin mengejar kata ”belajar salah” pada Mbah Surip. Lelaki yang dulu menggelandang dalam arti sesungguhnya antara Bulungan, Jakarta Selatan; Taman Ismail Marzuki (TIM); dan Pasar Seni Ancol ini ibarat pasir pantai. Kalau kita menggalinya lebih dalam, tak lama kemudian air laut menutupinya.

Begini, misalnya. Dalam banyak kesempatan Mbah Surip bercerita, ia pernah kuliah di Jurusan Kimia Universitas Petra, Surabaya. Dan, karena itu kemudian, katanya, ia bekerja pada pengeboran minyak di Amerika, Kanada, Jordania, Jepang, Filipina, dan Singapura. Bahkan, saat ke Jakarta tahun 1975 untuk ujian bekerja di pengeboran itu, ia juga sempat menonton konser Deep Purple.

”Apa di Petra itu ada jurusan kimia?”

”Eh ndak, di geologi kok, ha-ha-ha,” jawab Mbah Surip tertawa ringan. Saat berada di Amerika sekitar tahun 1986 itulah konon ia menciptakan lagu ”Tak Gendong”. ”Saya ada di bawah jembatan itu,” ujar Mbah Surip. Ia bermaksud mengatakan jembatan Golden Gate, San Francisco, yang terkenal itu. Mungkin? Bisa jadilah.... Tetapi, dengan ”Tak Gendong”, ia ingin mengatakan bahwa hakikatnya manusia itu selalu hidup bersama. ”Together...,” kata si Mbah.

Kepada media, Mbah Surip juga selalu mengatakan, ia lulusan master filsafat, tetapi bergelar MBA dari sebuah universitas. He-he, sekali lagi tak pernah jelas universitas mana yang memberi gelar master filsafat dengan master of business administration alias MBA itu.

Soal rambut gimbal itu, ia memiliki cerita beberapa versi. Versi pertama, ia sebutkan bahwa rambut itu dibuat dengan cara memilin dan memanaskannya pada pelat seng di atas kompor minyak tanah. Versi kedua, tahun 1998 saat ia shooting televisi untuk album perdananya, Ijo Royo-royo, para seniman Ancol mendandaninya supaya tampil beda. Rambutnya disiram cat lalu dipilin dan diikat dengan benang. Sampai kini memang rambutnya masih diikat benang wol.

Farid Wahyu DP, asisten yang selalu mengantar Mbah Surip ke berbagai acara, bercerita, rambut ”simbah” selalu dicuci tiga hari sekali, ”Dengan sampo kucing.” Itu cerita ”ganjil” yang lain lagi... ha-ha-ha.

Meragukan

Baik. Taruh kata, banyak orang meragukan kebenaran cerita-cerita tadi lantaran selalu berubah setiap diceritakan ulang oleh Mbah Surip. Tetapi, bahwa kini ia berhasil menyita perhatian industri hiburan kita tentu hal yang tak bisa disangkal.

Menurut Farid, sejak bulan Mei 2009 hari-hari Mbah Surip beredar dari panggung pertunjukan sampai televisi. Sabtu, misalnya, pagi hari Mbah Surip mengisi acara di stasiun antv dan siang hari terbang ke Bali untuk show di sebuah kafe. Hari ini, Minggu, ia menyanyi di panggung Depsos di Monas, Jakarta, lalu siang ke Kebun Buah Mekar Sari, ”Malamnya ada lagi, saya lupa...,” kata Farid. Hari mondar-mandir di Jakarta itu dijalani Mbah Surip bersama Farid dengan sepeda motor.

Kehidupan yang ketat dengan jadwal ini sekilas tampak bertolak belakang dengan kebiasaan Mbah Surip nongkrong di Bulungan atau Ancol sembari meneguk bergelas-gelas kopi hitam. ”Ndak ada bedanya. Saya biasa saja, ngalir, ini profesional...,” ujar Mbah Surip. Sesaat kemudian ia memanjangkan tubuhnya dan leyeh-leyeh di lantai lobi Auditorium TVRI Jakarta. ”Sik yo aku lue....” Maksudnya lapar.

Ayah empat anak dan kakek empat cucu yang lahir di ”Jerman” alias Jejer Kauman, Magersari, Mojokerto, Jawa Timur, ini mungkin selalu menjadi anomali di sekitar lingkungan ”gaulnya”. Selama bertahun-tahun Mbah Surip beredar di Warung Apresiasi (Wapress) Bulungan, TIM, dan Pasar Seni Ancol sebagai orang ”merdeka”. Hidupnya suka-suka. ”Siapa yang dekat dengannya, dialah yang menghidupi,” tutur Beni, seorang wartawan dan seniman yang pernah dekat dengan Mbah Surip.

Sembari bergelandangan, di antaranya pernah jalan kaki dari Bulungan ke Ancol sembari memanggul gitar, Mbah Surip menciptakan lagu-lagu. ”Ada 200-an sudah...,” katanya. Sejak 1998, katanya, ia sudah melahirkan tujuh album, yaitu Ijo Royo-royo, Siti Maelan, Indonesia Satu, Bonek, Barang Baru, Bangun Tidur, dan Tak Gendong. ”Saya jualnya di depan toilet Ancol dan Blok M,” tutur Mbah Surip.

Apa pun katanya, Mbah Surip kini menjadi buah bibir lantaran lagu ”Tak Gendong” bisa terdengar saat Anda menelepon seseorang.... Tak gendong ke mana-mana.... ”I love you full,” selalu katanya kepada setiap orang. Mantep to.

Comments

Popular posts from this blog

" Foto " 5200 Orang Jadi Model Telanjang Masal

 Kalo di Indonesia seru juga ya..... Fotografer terkenal di dunia dan seniman Spencer Tunick mengubah ikon Sydney Opera House menjadi sebuah instalasi telanjang disebut 'Mardi Gras', bagian dari Sydney Mardi Gras untuk 2010. Kegiatan tersebut diikuti 5200 orang (pria dan wanita) dan semuanya Telanjang alias Bugil. Walaupun katanya mengedepankan unsur 'Seni', tapi yang namanya bugil ya.. tetap bugil...Berikut Foto-fotonya:

Contoh Diet Karbo - Diet Karbohidrat Rendah

Diet karbohidrat (karbo) merupakan jenis diet yang menekankan pada pengurangan asupan karbohidrat dalam tubuh. Beberapa contoh diet karbohidrat yang populer adalah: Diet Keto: Diet ini melibatkan mengurangi asupan karbohidrat hingga hanya 5-10% dari total kalori harian dan meningkatkan asupan lemak hingga 70-80% dari total kalori harian. Diet ini bertujuan untuk memaksa tubuh memasuki keadaan ketosis, di mana tubuh membakar lemak sebagai sumber energi utama. Diet Paleo: Diet ini menekankan pada makanan yang mirip dengan yang dikonsumsi oleh manusia purba, seperti daging, ikan, sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Diet ini biasanya rendah karbohidrat, tetapi bukanlah diet karbohidrat yang sangat ketat seperti diet keto. Diet Atkins: Diet ini melibatkan fase pertama yang sangat ketat, di mana asupan karbohidrat dibatasi hanya hingga 20 gram per hari. Fase ini diikuti oleh fase-fase yang lebih fleksibel, tetapi tetap membatasi asupan karbohidrat. Diet ini bi

Trik Mendapatkan Alamat Email Dari Search Engine

Mempunyai banyak teman di internet adalah sebuah berkah yg luar biasa dan patut disyukuri. Banyak teman banyak rezeki, itu istilah yang tepat. Tapi sebanyak-banyaknya teman, contohnya di Facebook, paling-paling juga hanya bisa ratusan. Tetapi kalau kita orang yang beken dan punya tampang spt artis, itu perkara lain. Tapi kalau kita yang hanya “wong cilik”, nampaknya sebuah mimpi mempunyai ribuan “fans”. Banyak teman biasanya diikuti dengan banyaknya alamat email yang dikoleksi dari mereka. Alamat email yg banyak merupakan sebuah aset yg sangat berharga. Satu email bisa menghasilkan $1-$10 jika dioptimalkan dengan sebaik-baiknya. Masalahnya jika anda mengalami kesulitan untuk mendapatkan alamat email yang banyak dari teman-teman, saya punya kiat alias tips atau bahkan boleh dibilang sebuah trik. Tips dan trik yg saya kenalkan untuk mendapatkan alias mengumpulkan alamat email yg saya ajarkan sangat sederhana, cara untuk mencari dan mendapatkan alamat email kali ini pasti