Berjenis Airbus, Pesawat Belum Ditemukan
Ilustrasi (AFP) Sanaa - Pesawat Yaman yang jatuh saat akan mendarat di kepulauan Comoros, Samudera Hindia berjenis Airbus A310-300. Pesawat itu mengangkut 153 orang yang terdiri dari 142 penumpang dan 11 kru.
Di antara para penumpang terdapat 3 bayi. Sejauh ini belum ada kabar mengenai ada tidaknya yang selamat dalam musibah ini.
Pesawat tersebut jatuh ke laut saat akan mendarat di tengah cuaca yang buruk. Pesawat milik maskapai penerbangan Yaman, Yemenia tersebut mengangkut warga Prancis dan Comoros.
Hingga kini lokasi jatuhnya pesawat belum diketahui. Dua pesawat militer Prancis dan sebuah kapal Prancis langsung dikerahkan untuk mencari pesawat tersebut. Pesawat tersebut bertolak dari Sanaa, Yaman menuju Moroni, ibukota kepulauan Comoros.
"Kami belum punya informasi soal penyebab kecelakaan ataupun para korban yang selamat," kata Mohammad al-Sumairi, wakil manajer operasi Yemenia kepada kantor berita Reuters , Selasa (30/6/2009).
"Kondisi cuaca buruk: angin kencang dan ombak laut yang tinggi," imbuhnya.
Ini merupakan pesawat Airbus kedua yang jatuh ke laut bulan ini. Sebelumnya pesawat Airbus A330-200 milik maskapai penerbangan Prancis, Air France jatuh ke Samudera Atlantik pada 1 Juni lalu. Sebanyak 228 orang tewas.
Pada tahun 1996, pesawat Ethiopian Airlines Boeing 767 yang dibajak juga jatuh di lautan di kepulauan Comoros. Sebanyak 125 orang dari total 175 penumpang dan kru tewas dalam musibah itu
Di antara para penumpang terdapat 3 bayi. Sejauh ini belum ada kabar mengenai ada tidaknya yang selamat dalam musibah ini.
Pesawat tersebut jatuh ke laut saat akan mendarat di tengah cuaca yang buruk. Pesawat milik maskapai penerbangan Yaman, Yemenia tersebut mengangkut warga Prancis dan Comoros.
Hingga kini lokasi jatuhnya pesawat belum diketahui. Dua pesawat militer Prancis dan sebuah kapal Prancis langsung dikerahkan untuk mencari pesawat tersebut. Pesawat tersebut bertolak dari Sanaa, Yaman menuju Moroni, ibukota kepulauan Comoros.
"Kami belum punya informasi soal penyebab kecelakaan ataupun para korban yang selamat," kata Mohammad al-Sumairi, wakil manajer operasi Yemenia kepada kantor berita Reuters , Selasa (30/6/2009).
"Kondisi cuaca buruk: angin kencang dan ombak laut yang tinggi," imbuhnya.
Ini merupakan pesawat Airbus kedua yang jatuh ke laut bulan ini. Sebelumnya pesawat Airbus A330-200 milik maskapai penerbangan Prancis, Air France jatuh ke Samudera Atlantik pada 1 Juni lalu. Sebanyak 228 orang tewas.
Pada tahun 1996, pesawat Ethiopian Airlines Boeing 767 yang dibajak juga jatuh di lautan di kepulauan Comoros. Sebanyak 125 orang dari total 175 penumpang dan kru tewas dalam musibah itu
Comments
Post a Comment